Mengenal limit switch (saklar pembatas)

Mengenal Limit Switch (Saklar Pembatas)

Dear sahabat BT, senang bisa jumpa lagi. Hari ini Om BT akan sharing article tentang mengenal Limit Switch (saklar pembatas). Apa itu Limit Switch?

Limit Switch (saklar pembatas) adalah saklar atau perangkat elektromekanis yang mempunyai tuas aktuator sebagai pengubah posisi kontak terminal, dari keadaan Normally Open/NO ke Close atau sebaliknya dari Normally Close/NC ke Open.   

Limit switch merupakan jenis saklar yang dilengkapi dengan katup yang berfungsi menggantikan tombol. Prinsip kerja limit switch sama seperti saklar Push ON yaitu hanya akan menghubung pada saat katupnya ditekan pada batas penekanan tertentu yang telah ditentukan dan akan memutus saat saat katup tidak ditekan.

Limit switch termasuk dalam kategori sensor mekanis yaitu sensor yang akan memberikan perubahan elektrik saat terjadi perubahan mekanik pada sensor tersebut. Penerapan dari limit switch adalah sebagai sensor posisi suatu benda (objek) yang bergerak.   

Posisi kontak akan berubah ketika tuas aktuator tersebut terdorong atau tertekan oleh suatu objek. Sama halnya dengan saklar pada umumnya, limit switch juga hanya mempunyai 2 kondisi, yaitu menghubungkan atau memutuskan aliran arus listrik. Dengan kata lain hanya mempunyai kondisi ON atau Off.  

Namun sistem kerja limit switch berbeda dengan saklar pada umumnya, jika pada saklar umumnya sistem kerjanya akan diatur/ dikontrol secara manual oleh manusia (baik diputar atau ditekan).

Sedangkan limit switch dibuat dengan sistem kerja yang berbeda, limit switch dibuat dengan sistem kerja yang dikontrol oleh dorongan atau tekanan (kontak fisik) dari gerakan suatu objek pada aktuator.

Sistem kerja ini bertujuan untuk membatasi gerakan ataupun mengendalikan suatu objek/mesin tersebut, dengan cara memutuskan atau menghubungkan aliran listrik yang melalui terminal kontaknya.  

Prinsip Kerja Limit Switch  

  1. Memutuskan dan menghubungkan rangkaian menggunakan objek atau benda lain. 
  2. Menghidupkan daya yang besar, dengan sarana yang kecil. 
  3. Sebagai sensor posisi atau kondisi suatu objek.   

Prinsip kerja limit switch diaktifkan dengan penekanan pada tombolnya pada batas/daerah yang telah ditentukan sebelumnya sehingga terjadi pemutusan atau penghubungan rangkaian dari rangkaian tersebut.

Limit switch memiliki 2 kontak yaitu NO (Normally Open) dan kontak NC (Normally Close) dimana salah satu kontak akan aktif jika tombolnya tertekan.

Kegunaan Limit Switch

Limit switch biasa digunakan pada aplikasi seperti di bawah ini

  1. Pintu gerbang otomatis, dimana limit switch berguna untuk mematikan motor listrik sebelum pintu gerbang itu menabrak pagar pembatas saat membuka atau menutup.
  2. Pada pintu panel listrik sebagai saklar otomatis apabila pintu panel dibuka maka lampu akan nyala untuk penerangan (seperti pada kulkas). 
  3. Pada hoist sebagai pembatas pengangkatan barang. 
  4. Pada tutup/cover mesin sebagai safety apabila cover dibuka maka mesin akan mati. 
  5. Pada sistem transfer seperti pada trolley dan conveyor sebagai pembatas maju dan mundurnya (forward reverse).
  6. Pada sistem kontrol mesin sebagai sensor untuk mengetahui posisi up/down.

Demikian, postingan Om BT semoga artikel mengenal Limit Switch ini bisa bermanfaat bagi yang memerlukan. [www.blogteknisi.com]

About blogteknisi

Hai, perkenalkan kami admin Blog Teknisi. Kami biasa dipanggil Om BT. Senang bisa sharing seputar info, tips dan tutorial teknis. Untuk bisnis bisa kotak kami di sini : [email protected]

Check Also

pengertian motor listrik

Pengertian Motor Listrik dan Penjelasannya

Dear sahabat BT senang bisa jumpa lagi. Hari ini Om BT akan sharing tentang pengertian …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *