Dear sahabat BT senang bisa jumpa lagi. Hari ini Om BT akan sharing tentang hukum Kirchhoff arus. Semoga bermanfaat bagi yang membutuhkan.
Sebelumnya Om BT sudah pernah share artikel tentang bagaimana memahami hukum Kirchhoff tegangan pada postingan sebelumnya.
Informasi Dasar
Untuk menemukan arus total dalam rangkaian pararel, kita harus membuat persamaan jumlah arus bagian. Ini merupakan penunjukan dari hukum Kirchhoff yang diaplikasikan pada rangkaian pararel.
Bagaimana pun itu merupakan hukum yang umum, dan merupakan rangkaian yang teraplikasi. Kondisi arus yang masuk ketitik pertemuan dari rangkaian listrik sama dengan arus yang keluar dari titik pertemuan tersebut.
Di dalam Gambar (a) arus total It, yang masuk ketitik pertemuan A diperlihatkan oleh tanda panah.
Dititik pertemuan titik A, arus dibagi oleh resistansi dari masing-masing bagian rangkaian dititik pertemuan.
Pada titik B, arus datang/yang masuk kembali dan yang keluar dari titik tersebut diperlihatkan oleh tanda panah yang berlabel It. Ini merupakan kondisi hubungan matematika dalam hukum arus Kirchhoff.
Ini berarti walaupun arus yang masuk ketitik pertemuan, masing-masing memiliki pint A didalam Gambar (a), yang meninggalkan titik tersebut. Ini membuat tidak ada perbedaan apakah arus yang masuk ketitik pertemuan dalam Gambar (b) kiri atau apakah arus yang masuk ketitik pertemuan dalam Gambar (b) kanan.
Kemudian azas pengetahuan dari masalah/troubleshoting dalam elektronik, untuk membantu seorang teknik mengevaluasi.
Kondisi normal rangkaian dan untuk menentukan tegangan normal pada rangkaian dan membandingkan secara pengukuran tegangan pada rangkaian yang terganggu.
Tegangan yang tidak normal pada titik rangkain rusak. Masingmasing rangkaian rusak ditempatkan beberapa komponen yang rusak.
Demikian postingan Om BT tentang memahami hukum Kirchhoff arus. Semoga bermanfaat. [bt]